 |
| Ponsel Maleo |
Jurusan Teknik Informatika UMM tampaknya tengah serius untuk mengembangkan fasilitas Maleo (Ponsel yang diproduksi sejak tahun 2009), yakni membuat sistem social business network. Sistem ini adalah jejaring sosial berbasis pendanaan yang terinspirasi dari situs Kiva.org milik Amerika. Dalam proyek ini UMM bekerjasama dengan PT DNA, Indigo Investment & Finance Consulting dari Hongkong dan beberapa investor.
Pembuatan sistem ini dilatarbelakngi oleh banyak masyarakat terutama Usaha Kecil Menengah (UKM) yang ingin mengembangkan bisnisnya tapi memiliki kendala modal maupun promosi produk. Selain itu, fasilitas situs bisnis online yang ada di dunia maya dan peminjaman modal dari perbakan kurang bisa memenuhi kebutuhan mereka. Penyebabnya proses untuk memberikan dana pinjaman sering kali menyulitkan UKM yang membutuhkansuntikan dana.
Menurut Ketua JurusanTeknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang Eko Budi Cahyono, aplikasi ini modelnya mirip facebook. “Aplikasi ini dapat memudahkan masyarakat untuk membuat bisnis online maupun sharing dengan para pelaku bisnis,” ujarnya saat diwawancarai Selasa (18/10). Hal ini dikarenakan dalam aplikasi ini terdapat pasar online, forum sharing sampaidenganpersonal banking yang memudahkan produsen dan konsumen dalam melakukan transaksi. Pria yang akrab disapa Eko ini mengungkapkan, aktivitas jual beli online tersebut bisa dilakukan melaui telepon seluler.
lebih lanjut Eko menuturkan tujuan Kerjasama tersebut untuk mengembangkansocial network yang difungsikan untuk bisnis online. Rencananya sistem ini juga akan diproduksi dalam bentuk platform, sehingga dapat digunakan di ponsel selain Maleo. Teknologi ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat terutama komunitas UKM untuk mengembangkan usaha dan tentunya dapat memenuhi kebutuhan pelaku bisnis. (iend/ag_pr/pra)
